SISTEM
EKONOMI
Sistem
Ekonomi adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan
sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi dalam
rangka memenuhi kebutuhan untuk mencapai suatu kemakmuran didalam negara tersebut.
KEBUTUHAN
MANUSIA
Kebutuhan
hidup manusia yang kian tahun semakin meningkat dan beraneka ragam tidak
diiringi dengan alat pemuas kebutuhan yang sangat terbatas. Hal inilah yang
menjadi inti masalah ekonomi.terbatas. Kebutuhan senantiasa menampakkan dirinya
sebagai suatu perasaan kekurangan yang menimbulkan keinginan untuk dipenuhi.
Kita dapat menggolongkan kebutuhan-kebutuhan sebagai berikut :
Kebutuhan menurut intensitasnya
Kebutuhan
ini ini dipandang dari urgensinya atau mendesak tidaknya suatu kebutuhan,
kebutuhan ini dikelompokan menjadi 3 (tiga)::kebutuhan primer, kebutuhan
sekunder, dan kebutuhan tertier.
Kebutuhan
menurut menurut waktu.
Kebutuhan
ini dipandang menurut waktu sekarang dan waktu masa yang akan datang. Kebutuhan
sekarang contohnya makanan disaat kita lapar dan kebutuhan masa depan contohnya
tabungan hari tua
Kebutuhan
menurut wujudnya
Kebutuhan
ini meliputi kebutuhan material , yaitu kebutuhan berupa barang-barang yang
dapat diraba dan dilihat. Contohnya : buku,sepeda, televisi
Kebutuhan
menurut sifatnya.
Kebutuhan
ini dibedakan menurut dampak atau pengaruhnya terhadap jasmani dan rohani,
Kebutuhan jasmani, contohnya makanan, pakaian, dan tempat tinggal dan kebutuhan
rohani contohnya musik, menonton bola dan ibadah
Kebutuhan
menurut subyeknya
Kebutuhan
ini dibedakan menurut pihak -pihak yang membutuhkan .Kebutuhan ini meliputi
kebutuhan individu, yaitu kebutuhan yang dapat dilihat dari segi orang yang
membutuhkan, misalnya kebutuhan dokter berbeda dengan kebutuhan seorang petani
.Dan kebutuhan masyarakat disebut juga kebutuhan bersama ,misalnya ; telepon
umum ,jalan raya ,rasa aman
BARANG DAN
JASA
Barang
adalah alat/sarana untuk memenuhi kebutuhan manusia, baik secara langsung
maupun tidak langsung yang bersifat konkret, sedangkan jasa adalah alat atau
sarana pemuas kebutuhan manusia yang bersifat abstrak .
Barang
dibedakan menjadi 4 (empat) macam:
Berdasarkan
cara memperolehnya
1) Barang
ekonomi adalah barang yang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya
diperlukan pengorbanan
Contoh:
makanan, pakaian, air bersih, rumah, dan bahan bakar
a) Barang
ekonomi berwujud yang disebut benda
Contoh:
makanan, mobil, dan rumah
b) Barang
ekonomi tak berwujud yang disebut jasa
Contoh: jasa
guru, dokter, montir mobil, dan hiburan
2) Barang
bebas adalah barang yang jumlahnya cukup banyak dan melebihi kebutuhan manusia
Contoh: air
laut, sinar matahari, dan udara
3) Barang
illith adalah barang yang jumlahnya berlebihan sehingga menimbulkan
bencana/kerugian
Contoh:
banjir, kebakaran, dan topan
Berdasarkan
kegunaannya
1) Barang
subsitusi adalah barang pengganti, artinya barang yang fungsinya menggantikan
barang lain
Contoh :
kayu bakar pengganti minyak tanah, jagung pengganti ketela pohon
2) Barang
komplementer adalah barang pelengkap, artinya barang yang fungsinya untuk
melengkapi barang lain.
Contoh:
tinta dengan bolpoin, bensin dengan sepeda motor, gula dengan kopi
Berdasarkan
jaminannya
1) Barang
tetap/tidak bergerak adalah barang yang dapat digunakan untuk jaminan kredit
jangka panjang
Contoh:
tanah, rumah, dan gedung
2) Barang
bergerak adalah barang yang dapat digunakan untuk jaminan kredit jangka pendek.
Contoh:
perhiasan, TV, dan sepeda motor.
Berdasarkan
proses produksinya
1) Barang
mentah adalah barang yang belum mengalami proses produksi
Contoh :
kapas, kayu, getah, dan karet
2) Barang
setengah jadi adalah barang yang sudah mengalami proses produksi, tetapi belum
memenuhi kebutuhan manusia secara sempurna
Contoh:
kapas menjadi benang, kayu menjadi papan
3) Barang
jadi adalah barang yang sudah mengalami proses produksi dan dapat memenuhi
kebutuhan manusia secara sempurna
Contoh :
kain, perabot rumah tangga
B.
MASALAH-MASALAH EKONOMI
Pokok
masalah ekonomi terdiri atas 3 (tiga) , yaitu:
-PRODUKSI,
yaitu masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda.
-DISTRIBUSI,
yaitu kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.
-KONSUMSI,
yaitu kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda. Pokok masalah
diatas pada masa sekarang diperluas menjadi apa dan berapa, bagaimana, dan
untuk siapa barang diproduksi .
- Apa dan
Berapa (What).
Masalah ini
menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar
sesuai kebutuhan masyarakat: apakah bahan makanan yang dipilih? – apakah
pakaian, tempat tinggal atau jasa lain? – serta berapa banyak barang tersebut
diproduksi?
-Bagaimana
(How).
Setelah
jenis dan jumlah produksi dipilih, persoalan yang harus dipecahkan adalah:
bagaimana barang tersebut diproduksi? – siapa yang memproduksi? – sumber daya
apa yang digunakan? – teknologi apa yang digunakan?
-Untuk
siapa.
Setelah
pemecahan persoalan bagaimana memproduksi lebih lanjut adalah: untuk siapa (
for whom) barang yang akan diproduksi? – siapa yang harus menikmati?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar